PT Waskita Karya (Persero) Tbk (Kode Saham: WSKT) mengirim Tim Personil BIM & Digital Construction Departmen untuk menjadi narasumber pada acara Geo-Connect Asia 2023 yang dimana Digital Construction menjadi salah satu mata acaranya. Acara ini diadakan di Sands Expo Convention Centre, Marina Bay Sands, Singapura pada Kamis (16/03). Geo-Connect Asia sendiri adalah konferensi tahunan yang menawarkan tempat pertemuan bagi komunitas geospasial di ASEAN.
SVP Center of Excellent Division, Cicilia Rosari Mahendraswari menjelaskan acara ini menyajikan berbagai solusi geospasial dan teknologi terkait seperti konstruksi digital, drone dan penginderaan jauh serta menghadirkan influencer dan pemimpin di bidang geospasial dan solusi kecerdasan berbasis lokasi dari seluruh dunia. “Acara ini bertujuan untuk menjadi tempat bertemunya para pemangku kepentingan di industri geospasial untuk saling berbagi pengetahuan dan pengalaman,” tuturnya.
Dari Indonesia terdapat 3 orang yang diundang menjadi narasumber, Andi Fidaus sebagai perwakilan BIM Waskita Karya dari bidang konstruksi. Selanjutnya Sekretaris Jendral Asosiasi Geospasial dan Land Surveying Asia (AFLAG) dan Deputi bidang Informasi Geospasial dari Badan Informasi Geospasial (BIG).
“Perwakilan dari Trimble, Inc di Asia Tenggara yang merupakan salah satu perusahaan bergerak dibidang pengembangan solusi teknologi berbasis lokasi untuk berbagai industri, mengundang Waskita untuk menjadi narasumber pada acara ini dan juga merupakan salah satu enabler di teknologi pemetaan dan geospasial. Mereka menganggap Waskita merupakan perusahaan yang paling advanced adaptasi dan implementasi digital construction-nya. Mereka ingin Waskita untuk berbagi success story-nya dalam penerapan inovasi BIM pada era transformasi digital ini,” tambah Cicil.
Andi menyampaikan rasa bangga karena dipilih Perusahaan untuk mewakili menjadi narasumber pada acara tersebut. “Kemarin saya menjadi speaker untuk agenda Expert Stage yang yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Digital Construction Asia pada acara Geo-Connect Asia 2023. 1 sesi presentasi dengan judul “Leveraging Digital Technology to Achieve a Sustainable Construction Cycle” dan 1 sesi lagi panel discussion dengan para expert di bidang AEC dengan tema “Digital Construction & Geo Tech World”, serta melakukan networking dengan berbagai enabler, stakeholder dan praktisi dari berbagai
industri dalam sektor geospasial,” jelas Andi.
Konstruksi tidak dapat terlepas dari komunitas geospasial, karena banyak sekali aspek keruangan dalam dunia konstruksi yang perlu di eksplor dan ditingkatkan fungsinya untuk mencapai hasil pekerjaan yang baik, tepat waktu, serta meningkatkan kolaborasi antar pemangku kepentingan. Waskita sebagai pelaku dalam industri konstruksi telah berkomitmen dalam menjalankan transformasi yaitu salah satunya digitalisasi.
“Harapan ke depannya, adaptasi dan implementasi digital construction oleh Waskita Karya dapat diterima dengan baik secara nasional dan global. Mendapat dukungan penuh dari seluruh bagian perusahaan untuk melakukan kolaborasi data sehingga dapat terciptanya siklus konstruksi berkelanjutan. Digitalisasi menjadi nilai yang sangat penting dan termasuk dalam 3 pilar transformasi Waskita Serta dapat memberikan nilai tambah kepada stakeholder sehingga meningkatkan tingkat kepuasan dan kepercayaan mereka terhadap kinerja Waskita,” tutup Andi.